Cara Melengkapi Bagian Penjualan di Accurate Online

Cara Mengatur Transaksi Penjualan di Menu Preferensi Accurate Online

Kalau kamu lagi mulai pakai Accurate Online buat kelola bisnis kamu, salah satu hal penting yang wajib banget diperhatikan adalah pengaturan transaksi penjualan. Kenapa? Karena ini menyangkut semua alur penjualan yang akan kamu lakukan—mulai dari faktur, retur, sampai perlakuan terhadap PPN di tiap transaksi.

Semua pengaturan dasar soal penjualan bisa kamu atur di menu Preferensi, khususnya di tab Penjualan. Nah, fitur ini sangat membantu kamu biar semua transaksi sesuai dengan kebijakan perusahaan dan nggak perlu diatur manual satu per satu setiap kali input data.

Yuk kita bahas step-by-step gimana cara buka dan ngatur bagian Penjualan ini langsung dari menu Preferensi!

Cara mengatur transaksi penjualan:

1. Akses menu preferensi

• Login dulu ke Accurate Online
• Masuk ke data usaha yang mau kamu atur
• Klik menu Pengaturan (ikon roda gigi di kiri bawah)
• Pilih submenu Preferensi

2. Masuk ke tab “Penjualan”

Setelah halaman Preferensi terbuka, kamu akan lihat beberapa tab di bagian atas. Nah, kamu klik tab Penjualan buat mulai atur semua pengaturan terkait transaksi penjualan di sistem Accurate kamu.

Penjelasan pengaturan yang ada di tab penjualan

Di dalam tab Penjualan ini, ada beberapa pengaturan yang bisa kamu sesuaikan sesuai dengan kebijakan dan kebutuhan perusahaan. Mulai dari pengaturan retur, pengaruh pajak, hingga perlakuan nilai barang.

1. Retur penjualan

Bagian pertama yang muncul adalah soal Retur Penjualan. Di sini kamu bisa atur bagaimana sistem memperlakukan nilai barang dan jurnal saat terjadi pengembalian barang oleh pelanggan.

• Opsi nilai barang yang diretur:

  Kamu bisa pilih salah satu dari dua metode berikut:

  • Harga beli/biaya masuk terakhir:

    Nilai retur akan menggunakan harga masuk terakhir (bukan harga jual di faktur penjualan). Cocok buat yang mau lebih simpel dalam perhitungan persediaan.

  • BPP faktur penjualan:

    Nilai retur akan mengikuti Beban Pokok Penjualan (BPP) yang tercatat di faktur penjualan aslinya. Ini cocok buat perusahaan yang ingin pelacakan BPP lebih presisi.

• Opsi barang jika tidak dikembalikan saat retur:

  Kalau ternyata retur dilakukan tapi barangnya tidak kembali balik ke gudang, kamu bisa menentukan mau dibebankan ke akun mana:

  • Dibebankan ke akun hpp barang

    Secara default akan masuk ke akun Beban Pokok Penjualan.

  • Dibebankan ke akun lain

    Kamu juga bisa atur manual ke akun lain sesuai kebutuhan.

• Perbarui biaya barang saat simpan ulang retur penjualan

Kalau opsi ini diaktifkan, maka setiap kali kamu ubah atau simpan ulang retur penjualan, sistem akan otomatis memperbarui nilai retur berdasarkan biaya barang terbaru yang ada di sistem.

2. Pengaturan pelanggan

Di bagian ini, kamu bisa menentukanapakah harga jual untuk pelanggan baru akan otomatis termasuk pajak (PPN) atau tidak.

• Pelanggan baru selalu termasuk pajak

Kalau opsi ini dicentang, maka setiap pelanggan baru yang kamu buat akan secara default pakai harga jual yang sudah termasuk PPN.

Opsi ini sangat berguna kalau kamu sering jualan ke pelanggan ritel atau umum, di mana harga yang dipajang udah termasuk PPN.

Tips mengatur tab penjualan agar tidak bingung

• Kalau kamu pakai sistem FIFO atau average untuk persediaan, cocok pakai opsi harga beli terakhir buat retur.
• Kalau kamu sering retur barang yang nggak dikembalikan, pastikan akun pembebanannya jelas dan tidak menumpuk di satu akun umum.
• Aktifkan pengaturan Pelanggan baru termasuk pajak kalau kamu jual ke konsumen akhir (end user).
• Jangan lupa klik tombol Simpan setelah semua pengaturan selesai kamu sesuaikan.

Dengan mengatur bagian Penjualan di menu Preferensi ini, kamu bisa atur dengan mudah bagaimana sistem Accurate Online memperlakukan transaksi penjualan di perusahaan kamu, baik itu retur, harga jual, pajak, maupun jurnal otomatisnya. Praktis, fleksibel, dan pastinya bikin pencatatan lebih akurat!